Triliunan Koin dan Token Hilang Tanpa Dicuri, Apa Penyebabnya?

Saat ini ini terdapat lebih dari 4.501 token dan koin kripto di seluruh dunia. Dari ribuan aset kripto tersebut, lima besar koin kripto berdasar kapitalisasinya menurut Coinmarketcap dikuasai oleh Bitcoin, Ethereum, Binance Coin, Tether dan Solana. Nah, dari ribuan aset kripto tersebut ternyata ada triliunan rupiah aset kripto yang tak bertuan. Uang kripto tersebut menguap atau hilang begitu saja. Koin dan token ini dianggap hilang karena sudah tak ada yang bisa menguasainya lagi, jadi bukan hilang karena dicuri hacker. Secara umum, penyebab utama hilangnya aset kripto ini karena karena pemilik dompet kripto lupa password dan kehilangan akses pemulihan.

Penyebab Hilangnya Koin dan Token

Sebenarnya masih ada lagi penyebab hilangnya aset kripto selain lupa password. Berikut tiga sebab aset kripto hilang atau menguap begitu saja:

Pertama, investor awal yang memiliki membeli aset kripto bertahun-tahun lalu, kemudian menyadari nilainya sangat besar. Namun mereka sudah kehilangan akses ke dompet mereka.

Kedua, orang yang membeli beberapa koin kripto tetapi tidak mencadangkan aset mereka. Yang mereka miliki hanyalah dompet terenkripsi. Kemudian mereka uninstall walet dan begitu instal wallet lagi sudah tidak bisa mengakses wallet mereka.

Ketiga adalah ketika ada anggota keluarga yang meninggal dan memiliki kekayaan kripto. Namun, keluarga lainnya tidak tahu bagaimana cara memulihkannya.

Nah, itulah tiga penyebab hilangnya koin maupun token atau aset kripto.

Lalu apa dampak hilangnya aset kripto ini? Tentu saja membuat kerugian bagi mereka yang memilikinya. Namun, ketika pengguna kehilangan wallet, ini berdampak pada hilangnya uang dari sirkulasi. Bitcoin atau koin dan token lainnya yang hilang masih berada dalam rantai-blok seperti koin lainya yang masih aktif. Namun, koin yang hilang akan tetap tidak aktif selamanya karena tidak ada cara yang bisa digunakan oleh siapapun untuk menemukan kunci pribadi yang memungkinkannya untuk digunakan lagi.

Karena hukum kebutuhan dan penawaran, ketika koin atau token yang beredar hanya sedikit, maka jumlah yang tersisa akan lebih dibutuhkan dan memiliki nilai yang lebih tinggi sebagai dampaknya. Akhirnya, harga koin pun semakin mahal.