April ini komet Atlas telah hancur, namun di bulan ini juga muncul komet Swan yang lebih indah seperti nampak dalam foto dibawah ini. Ya, komet Atlas yang ditemukan pada akhir Desember lalu kini telah tiada atau musnah pada pertengahan April 2020 ini. Namun ada komet lainnya yang terlihat di tahun 2020 ini yaitu Komet Swan. Seorang fotografer astronomi asal Inggris Damien Peach menyebut Komet Swan adalah salah satu komet terbaik yang pernah dilihatnya dalam beberapa tahun terakhir. Komet Swan ditemukan oleh seorang penggemar astronomi pada 25 Maret 2020. Gambar itu diambil melalui Solar Heliospheric Observer (SOHO) spacecraft’s Solar Wind Anisotropies (SWAN).
Komet SWAN (Nasa) |
Gambar komet Swan diatas dalam tulisan ini diambil oleh Gerald Rhemann di Namibia pada pertengahan April 2020, dimana menangkap gambar Komet Swan yang bercahaya hijau, panjang tak terduga, rinci dan ekor yang panjang.
Badan antariksa Amerika Serikat NASA pun telah merilis foto Komet Swan ini pada 29 April 2020 dan di informasikan melalui akun Twitter @apod
Badan antariksa Amerika Serikat NASA pun telah merilis foto Komet Swan ini pada 29 April 2020 dan di informasikan melalui akun Twitter @apod
The Ion Tail of New Comet SWAN: https://t.co/YKu92zxXKe— Astronomy Picture Of The Day (@apod) April 29, 2020
Komet Swan saat ini berada pada jarak 121.427.864 km dari Bumi di rasi bintang Aquarius. Jadi untuk melihat komet ini dengan mata telanjang lebih baik dilihat di belahan Bumi selatan, seperti yang diungkapkan pengguna Twitter @vivstoitsis, bumi bagian selatan ini ya termasuk Indonesia.
Naked eye report : Photo taken by Stephen J. O'Meara at Maun, Botswana, of Comet C/2020 F8 (SWAN) on 2020 Apr. 27.3 UT, using a 50mm camera. O'Meara also saw the comet naked eye, and with 8x40mm binoculars. pic.twitter.com/9slCcrNSnM— Con Stoitsis (@vivstoitsis) April 28, 2020
Komet Swan juga kini telah memiliki akun Twitter yaitu @c2020f8
+++Great news: I have just brightened from magnitude 6.7 to magnitude 6.5. Now I am VISIBLE TO THE NAKED EYE! Let the real show begin!+++ #FollowTheComet— Comet SWAN (@c2020f8) April 29, 2020
Kita kembali membahas komet Atlas, C/2019 Y4 (ATLAS) adalah komet dengan bentuk orbit mendekati parabola yang ditemukan oleh survei ATLAS pada 28 Desember 2019. C/2019 Y4 (ATLAS) merupakan komet paling terang pada tahun 2020 hingga saat ini dan dapat ditemukan di rasi bintang Camelopardalis menggunakan binokular atau teleskop. ATLAS sendiri adalah akronim Asteroid Terrestrial-Impact Last Alert System. Sebuah penelitian berbasis di Hawaii yang difokuskan untuk mendeteksi benda-benda kecil di dekat Bumi.
Tanda kematian komet Atlas ini mulai tersiar ketika dalam minggu ini teleskop Hubble menerbitkan foto-foto yang tampaknya menunjukkan Komet Atlas memecah menjadi lebih dari dua lusin potongan. Komet jarang difoto berantakan, sehingga para astronom terpesona melihat pecahnya Komet Atlas.
Laporan terbaru dari laman Space.com, komet ATLAS telah pecah menjadi potongan-potongan kecil. Menurut astrofisikawan Gianluca Masi, pendiri dan direktur Virtual Telescope Project di Italia, bagian inti atau nukleus komet ATLAS telah hancur dan terbagi dalam empat fragmen besar.
Dalam gambar yang diunggah Virtual Telescope Project melalui Space.com terlihat kepingan komet yang hancur. Meski begitu, kehancuran komet bukanlah hal langka. Pecahnya disebabkan tak lain karena komposisi objek itu sendiri.
Akun Twitter Comet Atlas juga mencuitkan kalimat perpisahan dan mengatakan bahwa cuitannya tersebut menjadi postingan terakhir.
Dear Earthlings, this is the last tweet from a dying comet. I have done my best but the strain has been too much for my nucleus. Don't lose hope. There is another comet in the sky: @c2020f8. My friend will soon be visible to the naked eye. I love you all! Always #FollowTheComet!— Comet ATLAS (@c2019y4) April 20, 2020
"Orang Bumi yang terkasih, ini adalah tweet terakhir dari komet yang sekarat. Saya telah melakukan yang terbaik tetapi tekanannya terlalu besar pada inti," tulis akun Twitter @c2019y4.
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »
Note: Only a member of this blog may post a comment.