Setelah beberapa hari ini banyak yang bertanya mengenai spesifikasi dan fitur UD Trucks Kuzer RKE 150 melalui pesan di halaman Facebook Widodo Groho, maka kali ini saya akan mengulas fitur UD Trucks Kuzer yang belum dimiliki merek lain dikelasnya. UD Trucks Kuzer hadir dalam dua varian, yakni RKE 150 WB 3350 HD dan RKE 150 WB 3850 HD. Keduanya hanya berbeda dari segi wheelbase (sumbu roda).
WB 3350 merupakan varian short chassis dengan jarak antar sumbu roda 3,3 – 3,4 m. Sementara WB 3850 merupakan varian long chassis dengan jarak antar sumbu roda 3,8 – 3,9 m. Untuk yang versi short chassis cocok digunakan untuk dump truck seperti foto dibawah ini.
Yang pertama saya ulas mengenai fitur canggih yang terpasang di UD trucks Kuzer, karena fitur ini belum dimiliki oleh kompetitor. Saya berusaha untuk mengulas dengan bahasa sederhana agar mudah dipahami, karena pangsa pasar light duty truck ini kebanyakan pemilik perorangan yang belum akrab dengan fitur canggih yang dimiliki UD Trucks Kuzer. Nah, UD Trucks Kuzer ini memiliki fitur canggih pertama di kelasnya yang tentu saja membantu efisiensi bahan bakar maupun pemantauan real-time terhadap aktivitas sopir. Dua varian Kuzer, sama-sama ditawarkan dalam tiga tipe yakni Basic, Intermediate, Fully Loaded. Tipe Basic sudah punya fitur Cruise Control dan Fuel Coaching, tipe Intermediate mempunyai keduanya plus pendingin udara, sedangkan tipe Fully Loaded punya semuanya lalu ditambah lagi dengan Telematics. Untuk fungsi masing-masing fitur tersebut saya jelaskan dibawah ini:
Cruise Control
Tidak semua orang mengerti apa itu Cruise Control, nah disini saya akan jelaskan fungsi dari cruise control ini. Cruise Control ini memungkinkan kendaraan dikemudikan tanpa menggunakan pedal akselerator dengan kecepatan konstan. Fitur ini mulai beroperasi diatas 40 km/h. Bagaimana cara menggunakan fitur Cruise Control ini? Cruise control dapat diaktifkan dengan menggeser switch cruise control yang terdapat pada tuas pengatur di sisi kanan kemudi. Saat cruise control aktif, dengan sendirinya kendaraan akan mempertahankan kecepatan tetap stabil pada kecepatan tersebut tanpa perlu menekan pedal gas lagi. Lalu apakah bisa merubah kecepatan? Bisa. Kecepatan dapat ditambah dengan tombol ACC/Set+ dan dikurangi dengan tombol RES/SET-
Fuel Coach
Sama seperti UD Trucks Quester, Kuzer juga dibekali Fuel Coach akan memandu sopir agar mencapai efisiensi bahan bakar maksimal. Kuzer sudah dilengkapi dengan real time Fuel Coach yang dapat menginformasikan kepada pengemudi kapan harus menambah RPM atau menguranginya. Pengemudi juga dipandu kapan harus mengganti gigi percepatan dan sebagainya sehingga dapat menghasilkan efisiensi bahan bakar dan tenaga yang maksimal.
Telematics
Telematics membuat pengusaha mampu memonitor secara real-time posisi, waktu tempuh, konsumsi BBM dari truck tersebut dari kantor. Di samping itu, jadwal servis pun bisa diketahui. Itu semua bisa diketahui oleh pemilik truck melalui sistem ini karena sudah terkoneksi langsung satelit dan ECU mobil, dan laporannya saat itu juga atau real time. Pemantauannya juga mudah, bisa dari kantor atau rumah, hanya dengan membuka portal khusus (website) dari perangkat pribadi baik itu laptop maupun smartphone.
Telematics membuat pengusaha mampu memonitor secara real-time posisi, waktu tempuh, konsumsi BBM dari truck tersebut dari kantor. Di samping itu, jadwal servis pun bisa diketahui. Itu semua bisa diketahui oleh pemilik truck melalui sistem ini karena sudah terkoneksi langsung satelit dan ECU mobil, dan laporannya saat itu juga atau real time. Pemantauannya juga mudah, bisa dari kantor atau rumah, hanya dengan membuka portal khusus (website) dari perangkat pribadi baik itu laptop maupun smartphone.
Hadirnya fitur-fitur canggih pada UD Trucks Kuzer tentunya memberikan keuntungan pada pemilik truck. Pemilik armada UD Trucks bisa meningkatkan produktivitas driver, memantau armada dan juga pengemudinya serta mengurangi pekerjaan administratif.
Mesin UD Trucks Kuzer
Bagaimana dengan mesinnya? UD Trucks Kuzer RKE 150 dibekali mesin diesel Common Rail UD GH4E berkapasitas 3.760cc, dengan daya maksimal 150 hp/2.800 rpm dan torsi puncak 490 Nm yang dicapai merata 1400 – 1800 rpm dan B20 Ready. Artinya, UD Trucks Kuzer tidak masalah menggunakan bahan bakar B20. Mesin ini merupakan kombinasi teknologi terdepan Common Rail Engine dan Engine Management System yang memberikan performa terbaik dan efisiensi maksimal.
Tenaga dari mesin di transfer oleh transmisi yang menggunakan gearbox STO0506 manual 6-percepatan maju, satu gigi mundur dengan rasio sbb:
Gigi 1 - 6,38
Gigi 2 - 3,54
Gigi 3 - 2,09
Gigi 4 - 1,38
Gigi 5 - 1,00
Gigi 6 - 0,77 (overdrive)
Gigi mundur dengan perbandingan rasio 6,38.
Spesifikasi UD Trucks Kuzer
Configuration : 42R
Engine : GH4E, 150hp (152ps), 490Nm
Gearbox : STO0506-1, 6 speed manual
Max. GVW/GCW : 8.5 ton
Front axle load : 2.75 ton
Rear Axle Load : 5.75 ton
Wheelbase : 3,350 / 3,850 mm
Front suspension : Multi leaf
Rear suspension : Multi leaf
Front tire : 7.5 x 16 - 14 PR RIB
Rear tire : 7.5 x 16 - 14 PR RIB
RAT : 4.80
Rear axle : RSS0811, single reduction
Configuration : 42R
Engine : GH4E, 150hp (152ps), 490Nm
Gearbox : STO0506-1, 6 speed manual
Max. GVW/GCW : 8.5 ton
Front axle load : 2.75 ton
Rear Axle Load : 5.75 ton
Wheelbase : 3,350 / 3,850 mm
Front suspension : Multi leaf
Rear suspension : Multi leaf
Front tire : 7.5 x 16 - 14 PR RIB
Rear tire : 7.5 x 16 - 14 PR RIB
RAT : 4.80
Rear axle : RSS0811, single reduction
Kuzer juga memiliki kabin paling lebar dikelasnya yakni 2,1 meter dan sudah AC yang tentunya memberikan kenyamanan bagi pengemudi. Untuk saat ini baru UD Trucks Kuzer yang sudah menggunakan AC di kelas light truck. Kemudian dengan kabin lebar tentu memberikan stabilitas dalam berkendara di kecepatan tinggi. Meski demikian Kuzer didesain agar dapat melewati akses jalan sempit dan terbatas melalui optimalisasi manuver dengan radius putar 15% hingga 20% lebih rendah dibanding kompetitor. Menurut Arif Purnomo, teman saya yang menjadi pengemudi di PT SKS dalam proyek bandara Jogja juga bilang kalau Kuzer enak dikemudikan.
UD Trucks sendiri menyebutkan dalam website resminya bahwa UD Trucks Kuzer memiliki sistem sasis yang kuat dengan GVW 8.5 ton. Sedangkan untuk bak belakang berkapasitas 22 kubik hingga 27 kubik, tergantung varian. UD Trucks menyebutkan bahwa desain belakang mobil ini lebih besar 10% hingga 15% dibandingkan pesaingnya.
Menurut website resminya, UD Trucks Kuzer memiliki front axle load 2.75 ton sedangkan rear axle load m 5.75 ton.
Interior UD Trucks Kuzer
Sekarang kita masuk ke dalam kabin, pertama kita lihat tentu stir. Stir tidak ada bedanya dengan merk kompetitor bahkan desainnya mirip punya Hino Dutro dengan dua palang.
Desain dashboard juga cukup menarik dengan panel meter berisi speedometer dan takometer mirip punya UD Truck Quester. Takometer penunjuk RPM dilengkapi dengan green zone yang ditunjukkan dengan garis warna hijau. Green zone ini adalah rentang putaran mesin paling hemat BBM. Pada Kuzer ini rentang RPM 1400-2000 yang diwarnai hijau. Jika kita ingin menghemat bahan bakar, pengendara harus pastikan harus tetap berkendara pada green zone tersebut.
Di area dashboard bagian tengah, trucks ini juga memiliki fitur yang belum dimiliki merek lain yakni AC. Sayangnya, untuk head unit masih terlihat jadul.
Lalu kita turun ke area bawah dashboard, tepatnya area pedal. UD Trucks Kuzer ini memiliki pedal gas dan pedal rem model organ khas Eropa.
Rem Full Air Brake
Yang menarik adalah di sistem penghenti laju dari UD Trucks Kuzer. Kuzer sudah menggunakan dual circuit full air brakes.
Rem memang selalu menarik untuk kita bicarakan, karena rem merupakan komponen yang sangat vital dalam kendaraan. Nah, UD Trucks Kuzer ini sudah menggunakan rem angin sehingga lebih aman.
Pada full air brake, rem tidak lagi menyertakan komponen hidaulik. Sistem ini langsung menggunakan udara bertekanan tinggi. Rem angin ini dirancang untuk menghasilkan daya pengereman yang tinggi dengan penekanan pedal yang ringan. Pada sistem rem angin pedal ditekan tidak secara langsung menekan brake pad, pedal rem hanya membuka dan menutup brake valve.
Secara teori, sistem pengereman air brake lebih aman dibanding dengan pengereman hidrolik yang memanfaatkan minyak untuk memperlambat laju ban. Kalau full air brake, kalau udaranya bocor malah mengunci, truck tidak bisa jalan.
Kenapa sistem rem yang menggunakan tekanan udara lebih aman? Mari kita lihat sepintas cara kerja rem yang masih menggunakan minyak. Nah, pada kendaraan besar macam truck, tekanan yang berlebih pada minyak tentu bisa membuat titik didih minyak rem meningkat tinggi. Efeknya, minyak rem kehilangan kemampuan untuk menekan kampas rem.
Kenapa sistem rem yang menggunakan tekanan udara lebih aman? Mari kita lihat sepintas cara kerja rem yang masih menggunakan minyak. Nah, pada kendaraan besar macam truck, tekanan yang berlebih pada minyak tentu bisa membuat titik didih minyak rem meningkat tinggi. Efeknya, minyak rem kehilangan kemampuan untuk menekan kampas rem.
Cara Kerja Rem Angin Truck
Saat pedal diinjak piston akan mendorong plunger sehingga membuka saluran menuju brake chamber dan menutup release valve. Pada brake chamber tekanan angin diubah menjadi gerakan mekanis,tuas brake chamber akan menekan brake linning sehingga terjadi gesekan antara brake linning dengan drum brake akibatnya kendaraan berhenti.
Saat pedal rem dilepas plunger terdorong keatas oleh return spring akibatnya brake valve tertutup dan release valve terbuka. Dengan terbukanya release valve maka tekanan dari air tank dihentikan dan tekanan didalam brake chamber berbalik ke release valve untuk di buang ke atmosfer. Karena tekanan di dalam brake chamber sama dengan tekanan atmosfer, maka dengan bantuan return spring tuas brake chamber kembali ke posisi semula dan rem pun bebas.
Saat pedal diinjak piston akan mendorong plunger sehingga membuka saluran menuju brake chamber dan menutup release valve. Pada brake chamber tekanan angin diubah menjadi gerakan mekanis,tuas brake chamber akan menekan brake linning sehingga terjadi gesekan antara brake linning dengan drum brake akibatnya kendaraan berhenti.
Saat pedal rem dilepas plunger terdorong keatas oleh return spring akibatnya brake valve tertutup dan release valve terbuka. Dengan terbukanya release valve maka tekanan dari air tank dihentikan dan tekanan didalam brake chamber berbalik ke release valve untuk di buang ke atmosfer. Karena tekanan di dalam brake chamber sama dengan tekanan atmosfer, maka dengan bantuan return spring tuas brake chamber kembali ke posisi semula dan rem pun bebas.
Nah, itulah beberapa fitur UD Trucks Kuzer yang tidak dimiliki trucks sekelas. Di lihat dari fitur tersebut, UD Trucks Kuzer sudah unggul segalanya.
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »
Note: Only a member of this blog may post a comment.