Belakangan ini Fenomena istilah "Bojone Uwong" memang lagi melanda media sosial dan chating terutama Facebook dan Whatsapp. Tak terkecuali aku sendiri pun sempat terseret arus ke dalam fenomena ini. Awalnya dari bertemunya aku dengan teman SMP di Facebook. Terus terang aja, dalam artikel ini saya sebut nama terang, dia adalah Puji Hartati. Puji Hartati ini teman SMP di SMP Muhammadiyah Kutowinangun. Rumah dia juga tetangga desa saya yakni Pagedangan dan saat ini bekerja di PT Enkei Indonesia. Dia saat ini punya dua orang anak dan tinggal di Cikarang. Awalnya sih cuma saling komentar di Facebook, dan dia tiba-tiba komentar "Lanjut ke WA" dan dia menyertakan nomor WhatsApp dia.
Akhirnya kita pun sering chat baik melalui WA maupun Mesenger. Keanehan mulai nampak, ketika dia melihat foto cewek dalam FB ku dia banyak nanya dan agak terasa aneh bagiku karena aku menganggap hanya teman. Chat pun terus berlanjut. Kemudian dia bikin status WhatsApp "Orang yang bener-bener cinta kamu tidak akan membencimu sekalipun kau patahkan hatinya". Status itu pun aku komentari sambil bercanda seperti SS di bawah ini.
Kemudian di chat yang lain melalui Mesenger, dia bilang "Terbangun dari tidur kenapa aku jadi mikirin kamu ya......." dan aku jawab datar saja "Ada apa denganmu".
Kemudian dia jawab lagi "Gak tau, jujur dulu aku sempat suka ama kamu tapi sekarang cintaku untuk anak dan suamiku". Dalam hatiku sih jawab, kalau dulu suka aku kenapa dulu waktu aku main kerumahnya aku di cuekin ya? Dan sekarang aku juga gak ada rasa apapun sama kamu. Aku gak ingin melihat keluargamu berantakan dan aku hanya ingin berteman ama kamu.
Dan akhirnya suaminya mengetahui chat kita. Dia pun kirim pesan melalui WhatsApp "Mas besok jangan WA ya pasti suamiku ngecek WA ku". Setelah itu seperti biasa, wanita selalu benar dan tak pernah merasa bersalah hehehe. Dia mulai sering marah kepadaku dan cari-cari masalah.
Hingga kemudian dia Chat "Aku kecewa ama kamu, cewek kamu banyak....." Lah apa masalahnya lawong kita kan cuma berteman kan?
Sebenernya kisah ini masih panjang tapi cukup sekian aja dulu buat permulaan. Nanti kalau situasi memungkinkan aku lanjutkan lagi kisah fenomena bojone uwong ini hehehe..... Untuk Puji Hartati, makasih inspirasinya untuk menulis kisah ini.
Akhirnya kita pun sering chat baik melalui WA maupun Mesenger. Keanehan mulai nampak, ketika dia melihat foto cewek dalam FB ku dia banyak nanya dan agak terasa aneh bagiku karena aku menganggap hanya teman. Chat pun terus berlanjut. Kemudian dia bikin status WhatsApp "Orang yang bener-bener cinta kamu tidak akan membencimu sekalipun kau patahkan hatinya". Status itu pun aku komentari sambil bercanda seperti SS di bawah ini.
Kemudian di chat yang lain melalui Mesenger, dia bilang "Terbangun dari tidur kenapa aku jadi mikirin kamu ya......." dan aku jawab datar saja "Ada apa denganmu".
Kemudian dia jawab lagi "Gak tau, jujur dulu aku sempat suka ama kamu tapi sekarang cintaku untuk anak dan suamiku". Dalam hatiku sih jawab, kalau dulu suka aku kenapa dulu waktu aku main kerumahnya aku di cuekin ya? Dan sekarang aku juga gak ada rasa apapun sama kamu. Aku gak ingin melihat keluargamu berantakan dan aku hanya ingin berteman ama kamu.
Dan akhirnya suaminya mengetahui chat kita. Dia pun kirim pesan melalui WhatsApp "Mas besok jangan WA ya pasti suamiku ngecek WA ku". Setelah itu seperti biasa, wanita selalu benar dan tak pernah merasa bersalah hehehe. Dia mulai sering marah kepadaku dan cari-cari masalah.
Hingga kemudian dia Chat "Aku kecewa ama kamu, cewek kamu banyak....." Lah apa masalahnya lawong kita kan cuma berteman kan?
Sebenernya kisah ini masih panjang tapi cukup sekian aja dulu buat permulaan. Nanti kalau situasi memungkinkan aku lanjutkan lagi kisah fenomena bojone uwong ini hehehe..... Untuk Puji Hartati, makasih inspirasinya untuk menulis kisah ini.
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »
Note: Only a member of this blog may post a comment.