Tidak sengaja saya melihat seseorang sedang melukis sebuah body bus bermotif graffiti dengan cat semprot kalengan. Perkembangan kehidupan manusia pada saat ini, merubah pandangan bahwa dulu graffiti hanya coretan yang nilainya sederhana saja. Seperti coretan pada body bus ini terlihat indah kan? Pada saat ini graffiti menjadi sebuah seni mencoret, menggambar, menulis yang bernilai tinggi. Meskipun grafiti pada umumnya bersifat merusak dan menyebabkan tingginya biaya pemeliharaan kebersihan, namun grafiti tetap merupakan ekspresi seni yang harus dihargai. Ada banyak sekali seniman terkenal yang mengawali kariernya dari kegiatan grafiti.
Seni graffiti yakni seni yang unik dan menarik yang dibuat dengan menggambar atau menyemprotkan cat di dinding atau permukaan lainnya di tempat umum. Coretan-coretan pada dinding biasanya menggunakan komposisi warna, garis, bentuk, dan volume tertentu untuk meggambarkan tulisan, simbol, atau kalimat tertentu. Pada saat ini alat yang digunakan biasanya cat semprot kaleng.
Sejarah Seni Graffiti
Sejarah dari seni grafiti sudah berkembang sejak zaman kuno yakni pada zaman Yunani dan Mesir Kuno. Dahulu grafiti berfungsi sebagai bahasa perlawanan pada saat zaman Mesir Kuno. Saat ini grafiti sudah berkembang luas di banyak kota negara termasuk di Indonesia. Kita bisa melihat grafiti di dinding jalanan,toilet, dan juga jembatan. Meskipun grafiti adalah seni yang indah namun terkadang penuh kontroversi, seperti grafiti yang digunakan untuk menunjukkan pesan-pesan politik dan sosial yang kuat kepada pemerintah. Mereka dianggap ilegal di sebagian besar negara.
Seni graffiti yakni seni yang unik dan menarik yang dibuat dengan menggambar atau menyemprotkan cat di dinding atau permukaan lainnya di tempat umum. Coretan-coretan pada dinding biasanya menggunakan komposisi warna, garis, bentuk, dan volume tertentu untuk meggambarkan tulisan, simbol, atau kalimat tertentu. Pada saat ini alat yang digunakan biasanya cat semprot kaleng.
Sejarah Seni Graffiti
Sejarah dari seni grafiti sudah berkembang sejak zaman kuno yakni pada zaman Yunani dan Mesir Kuno. Dahulu grafiti berfungsi sebagai bahasa perlawanan pada saat zaman Mesir Kuno. Saat ini grafiti sudah berkembang luas di banyak kota negara termasuk di Indonesia. Kita bisa melihat grafiti di dinding jalanan,toilet, dan juga jembatan. Meskipun grafiti adalah seni yang indah namun terkadang penuh kontroversi, seperti grafiti yang digunakan untuk menunjukkan pesan-pesan politik dan sosial yang kuat kepada pemerintah. Mereka dianggap ilegal di sebagian besar negara.
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »
Note: Only a member of this blog may post a comment.