Ada pernyataan unik dari seorang ustaz di Malaysia, ustaz tersebut mengatakan keluar dari grup Whatsapp bisa masuk dalam kategori haram. Hal ini disamakan dengan memutus tali silaturahmi. "Bila kita 'left group', artinya kita putus silaturahmi. Putus silaturahmi ini haram, dosa besar yang sangat berat," ujar Ustaz Azhar Idrus, yang saya kutip dari koran Sinar Harian Malaysia, Jumat 3 Juni 2016. Menurut sang Ustaz, jika tidak ingin masuk ke dalam kategori orang-orang yang berdosar besar, anggota grup Whatsapp disarankan untuk pamit terlebih dahulu. Hal ini dimaksudkan, agar tidak menimbulkan prasangka buruk dan komentar negatif yang malah semakin menumpuk dosa.
Saya kutipkan pernyataan asli beliau:
Berita asli koran Sinar Harian mengenai Seorang Ustaz Malaysia Haramkan Keluar Group Whatsapp bisa anda baca di http://www.sinarharian.com.my/nasional/ustaz-apa-hukum-left-group-whatsapp-1.526778
"Left group ini ada berbagai alasan. Kadang-kadang, karena kita tidak suka dengan orang-orang di dalam grup, atau grup tersebut tidak memiliki faedah, atau juga karena si pengguna ponsel terlalu banyak memiliki grup di Whatsapp," jelas sang ulama.
Karena itulah, agar tidak menimbulkan prasangka yang negatif, seharusnya anggota yang ingin keluar memaparkan alasannya 'left group'. Selain itu, jangan lupa juga untuk saling bermaafan sebelum benar-benar keluar dari grup.
"Bila kita hendak keluar (dari grup) meminta maaflah, nyatakan sebabnya. Jadi, left group tidak akan menjadi masalah," jelas dia.
Bagaimana menurut rekan-rekan dan pembaca mengenai pernyataan Seorang Ustaz Malaysia Haramkan Keluar Group Whatsapp, apakah anda sependapat?
Saya kutipkan pernyataan asli beliau:
"Bila kita 'left group' bukan kita putus silaturahim... putus silaturahim ini haram dosa besar, berat sangat itu sebagai contoh kalau putus silaturahim ini ada bapa saudara buang bapa saudara 'left group' bukan sampai tahap begitu," demikian penjelasan pendakwah bebas Ustaz Azhar Idrus ketika ditanya mengenai hukum seseorang yang bertindak 'left group' WhatsApp.
Berita asli koran Sinar Harian mengenai Seorang Ustaz Malaysia Haramkan Keluar Group Whatsapp bisa anda baca di http://www.sinarharian.com.my/nasional/ustaz-apa-hukum-left-group-whatsapp-1.526778
"Left group ini ada berbagai alasan. Kadang-kadang, karena kita tidak suka dengan orang-orang di dalam grup, atau grup tersebut tidak memiliki faedah, atau juga karena si pengguna ponsel terlalu banyak memiliki grup di Whatsapp," jelas sang ulama.
Karena itulah, agar tidak menimbulkan prasangka yang negatif, seharusnya anggota yang ingin keluar memaparkan alasannya 'left group'. Selain itu, jangan lupa juga untuk saling bermaafan sebelum benar-benar keluar dari grup.
"Bila kita hendak keluar (dari grup) meminta maaflah, nyatakan sebabnya. Jadi, left group tidak akan menjadi masalah," jelas dia.
Bagaimana menurut rekan-rekan dan pembaca mengenai pernyataan Seorang Ustaz Malaysia Haramkan Keluar Group Whatsapp, apakah anda sependapat?
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »
Note: Only a member of this blog may post a comment.